Pada tahun 1915, sebuah protataip kereta kebal diberi nama Small Willie diperkenalkan di England, namun ia tidaklah merupakan ciptaan yang berjaya.

Kereta api listrik pertama di dunia adalah kereta api Siemens & Halske, yang diuji coba di Berlin, Jerman, pada tahun 1879. Kereta ini menggunakan sistem penggerak listrik yang sederhana, dengan motor listrik yang dihubungkan langsung ke roda kereta.

Awalnya mesin ini digunakan pada pabrik kapas, kemudian James Watt menyempurnakannya dan menggunakan teknologi ini pada mesin yang lebih kecil untuk digunakan pada kereta.

Kereta merupakan satu jenis tekonologi automotif iaitu kenderaan beroda yang membawa motor sendiri, boleh dipandu dan membawa penumpang lebih laju dari basikal, dan motorsikal.

Desain inilah yang setelahnya menjadi dasar dari seluruh lokomotif uap yang tersebar di penjuru dunia.

twenty tahun berlalu, lokomotif diciptakan kembali dengan berbagai adaptasi dari Richard Trevithick oleh penemu-penemu lain. George Stephenson berhasil mengembangkan adaptasi desain baru dan memproduksi Locomotion No one yang dikomersialisasikan menjadi angkutan umum.

Enjin pembakaran luar bermaksud bahan api dibakar diluar silinder enjin. Sebagai contoh bahan api yang digunakan ialah arang batu.

Penemuan mesin uap oleh James Watt pada akhir abad ke-eighteen membuka jalan bagi terciptanya kereta api uap. Pada tahun 1804, Richard Trevithick berhasil mengoperasikan kereta api uap pertama di dunia yang dapat mengangkut beban.

Untuk menyelesaikan masalah ini, pengilangan perlu dilakukan secara berskala besar. Pengeluaran kereta berskala besar dimulakan dapatkan produk oleh Ransom olds di Michigan, berdasarkan teknik barisan pemasangan tetap.

Kesan positif pembakaran bahan api yang lebih bersih telah menyebabkan kenderaan NGV kurang penyelenggaraan bagi penukaran minyak enjin.

Sesuai dengan namanya, kereta elektrik adalah sejenis kenderaan yang digerakkan oleh motor elektrik.

Di tahun 1880an kereta api listrik mulai dibangun oleh Werner von Siemens. Transportasi ini menjadi lebih layak dan praktis selama beberapa tahun berikutnya.

Kereta api telah mengubah pola hidup masyarakat dengan cara yang signifikan. Sebelum adanya kereta api, perjalanan antar wilayah memakan waktu lama dan penuh risiko. Kereta api mempermudah dan mempercepat perjalanan, sehingga orang dapat melakukan perjalanan lebih jauh dan lebih sering. Hal ini membuka peluang bagi orang untuk bekerja, bersekolah, atau berlibur di tempat yang lebih jauh.

Kereta Api Bawah Tanah: Kereta api bawah tanah beroperasi di bawah permukaan tanah, dan umumnya digunakan di kota-kota besar untuk mengurangi kemacetan lalu lintas.